Curug Cigetek berada di Kabupaten Pangandaran dengan ekplorasi yang menyuguhkan keindahan alam untuk sementara akses ke Curug ini masih gratis.
29 Desember 2016
14 Desember 2016
- Rabu, Desember 14, 2016
- Official surVive GIEZAG
- Tidak ada Komentar
Terjun payung. Sumber gambar: Al Arabia
Terjun Payung
Terjun payung. Penerjun loncat dari pesawat. Sumber gambr: Istimewa
Aeromodeling
Atlet aeromodeling dengan pesawatnya. Sumber gambar: Balisoulmate
Gantole
Atlet gantole meluncur untuk terbang. Sumber gambar: Gilasport
Paralayang
Paralayang. Sumber gambar: Istimewa
Terbang Layang
Terbang Layang. Sumber gambar: Panomario
Info : PON XIX -TNI AU
- Rabu, Desember 14, 2016
- Official surVive GIEZAG
- Tidak ada Komentar
Kamu yang menggemari olahraga air kayaknya kurang lengkap kalau belum menjajal scuba divingalias menyelam. Apalagi, Indonesia kaya dengan spot-spot menyelam keren yang pantang kamu lewatkan; beberapa bahkan dinobatkan sebagai diving spot terbaik di dunia.
Nah, kalau kamu ingin bertualang di bawah air bersama makhluk-makhluk fantastis, ini dia tempat-tempat di Indonesia yang wajib kamu tuju. Percaya deh, Indonesia itu surga banget buat kamu yang suka diving dan snorkeling, atau sekedar suka melihat pantai!
1. Kepulauan Banda, Maluku
Taman bawah laut Kep. Banda.
Kepulauan Banda adalah kumpulan pulau vulkanis yang terletak di Laut Banda. Kepulauan ini masih termasuk wilayah provinsi maluku, tepatnya 132 km sebelah tenggara Ambon, yang terdiri dari 3 pulau besar–Banda Besar, Banda Neira dan Gunung Api– serta 7 pulau kecil. Kepulauan ini memiliki taman laut yang oke punya sehingga menyelam menjadi daya tarik utama bagi daerah ini.
Di Kepulauan Banda, tercatat ada lebih dari 25 spot menyelam. Yang paling terkenal di antaranya adalah Sonegat, Pulau Keraka, Pulau Syahrir Batu Kapal, Pulau Hatta, serta Pulau Ai. Untuk bisa mencapai Kepulauan Banda, kamu perlu naik pesawat dulu ke Ambon. Setelah itu, baru menyeberang menggunakan kapal ke Kepulauan Banda.
Satu yang harus diingat, pastikan kamu datang di musim yang tepat. Awal September sampai akhir Desember adalah saat yang tepat untuk mengarungi laut Banda. Saat cuaca sedang buruk, tak akan ada kapal yang bisa mengantarmu menyeberang. Liburan yang seharusnya mengasyikkan bisa sia-sia.
2. Bunaken, Sulawesi Utara
Bunaken, tempat kamu bisa bertemu clown fish
Kalau kamu berkunjung ke Manado, Sulawesi Utara, jangan pernah melewatkan kesempatan untuk menyelam di Taman Laut Nasional Bunaken. Bunaken mempunyai 20 titik penyelaman yang bisa kamu jelajahi, antara lain Tembok Lekuan, Mandolin, Bunaken Timor, Tanjung Kopi, dan reruntuhan kapal di Manado.
Laut Bunaken menjadi rumah bagi lebih dari 390 spesies koral serta ratusan jenis ikan, reptil, dan makhluk laut lainnya. Untuk sampai ke Pulau Bunaken, kamu bisa menumpang perahu dari Manado dengan waktu tempuh sekitar 35 menit. Di sini, kamu bisa bertemu dengan ikan Nemo (clown fish) yang terkenal di Disney itu.
Setelah sampai di Manado, kamu bisa menyewaspeed boat untuk mengantarmu ke Bunaken. Harga sewa speed boat sekitar 500-700 ribu. Mahal? Iya sih, diving trip ke Bunaken memang terkenal tidak murah. Satu trik penghematan yang bisa kamu lakukan adalah menyiapkan diving gear sendiri. Harga sewa alat selam di Bunaken terbilang fantastis, sekitar 1 juta/hari.
3. Wakatobi, Sulawesi Tenggara
Surga bawah laut Wakatobi
Selain Bunaken, ternyata Sulawesi masih memendam surga tersembunyi yaitu Taman Nasional Wakatobi yang terletak di Sulawesi Tenggara. Wakatobi sendiri sebenarnya adalah akronim dari nama empat pulau utama, yaitu Wangi-wangi, Kalidupa, Tomia, dan Binongko. Wakatobi sangat terkenal di kalangan penyelam baik lokal maupun mancanegara sebagai salah satu tempat dengan biota laut terkaya di dunia. Topografi bawah lautnya juga bervariasi.
Di Wakatobi kamu bisa menemukan 750 spesies koral, 112 jenis karang, serta 93 jenis ikan. Beberapa jenis penyu juga menjadikan taman ini sebagai rumah mereka seperti penyu sisik (Eretmochelys imbricata), penyu tempayan (Caretta caretta), dan penyu lekang (Lepidochelys olivacea).
Oh iya, di Wakatobi ini cuma ada 1 ATM. Jadi, buat kamu yang berencana berkunjung ke sini sebaiknya ambil uang di Pulau Wangi-Wangi — pulau utama di kepulauan ini.
4. Selat Lembeh, Sulawesi Utara
Makhluk fantastis di Selat Lembeh.
Masih di daerah Sulawesi, segaris selat sempit yang memisahkan antara daerah Bitung, Sulawesi Utara dan Pulau Lembeh ini tampak remeh. Padahal, di baliknya kamu bisa menemukan keindahan hayati bawah laut yang patut diperhitungkan. Perairan sepanjang 16 kilometer dan lebar hanya 1-2 kilometer tersebut setidaknya memiliki 88 lokasi titik penyelaman yang bisa memanjakan mata setiap penyelam yang ‘nyasar’ ke sana.
5. Pulau Weh, Sabang
Diving spot di Pulau Weh.
Di ujung barat laut Indonesia, Pulau Weh juga menawarkan diving spot yang gak kalah keren dibandingkan dengan tempat-tempat terkenal lainnya. Setidaknya ada tiga titik penyelaman yang bisa kamu coba, yaitu Bate Tokong, Seulako Barat, serta The Canyon. Yang disebutkan terakhir ini adalah lokasi menyelam yang paling keren di Pulau Weh. Topografinya berupa labirin bebatuan yang remang-remang sehingga menimbulkan kesan mistis–tapi gak seram kok. Kalo beruntung, kamu bisa bertemu dengan napoleon fish raksasa, lho!
6. Pulau Komodo, Nusa Tenggara Timur
Taman Nasional Komodo
Eh, jangan mengira eksotisme yang dimiliki Pulau Komodo itu hanya sebatas kadal komodo saja, ya. Di lepas pantainya, ada daya tarik tersembunyi yang disimpan oleh pulau yang terletak di Nusa Tenggara Timur ini, karena Taman Nasional Komodo ini merupakan jantung Segitiga Terumbu Karang dengan keanekaragaman hayati laut paling kaya di dunia.
Taman Nasional Komodo memiliki sejumlah titik penyelaman yang tersebar di Labuan Bajo, Pulau Komodo, dan Pulau Rinci dengan karakteristiknya masing-masing. Salah satunya adalah Manta Point di mana kamu bisa memantau Manta pada bulan-bulan Maret-April dan September-November. Kalo kamu mau mengunjungi beberapa titik sekaligus, kamu bisa memanfaatkan paket wisata dari dive operator lokal.
7. Pulau Alor, Nusa Tenggara Timur
Alor
Masih di Nusa Tenggara Timur, ada satu daerah lagi yang menawarkan lokasi menyelam yang gak kalah indahnya, yaitu Pulau Alor. Dunia bawah laut Alor setidaknya punya 50 titik menyelam yang tersebar sampai ke Pulau Pantar. Dengan airnya yang jernih, laut Alor adalah alternatif sempurna selain Raja Ampat dan Pulau Komodo.
Di beberapa titik penyelaman Pulau Alor, kamu bisa menemukan beragam biota laut langka, beberapa di antaranya bahkan belum dinamai lho. Oleh para penyelam, titik-titik diving tersebut dikenal dengan sebutan Baruna s Dive Sites at Alor, yang lokasinya terbentang mulai dari Alor Besar, Alor Kecil, Dulolong, Pulau Buaya, Pulau Kepa, Pulau Ternate, Pulau Pantar, dan Pulau Pura.
8. Kepulauan Derawan, Kalimantan Timur
Stingless jellyfish di Derawan
Di Kalimantan Timur, ada surga tropis yang membuatmu gak ingin pulang. Kepulauan Derawan yang terdiri dari 31 pulau–yang terkenal antara lain Derawan, Maratua, Sangalaki, dan Kakaban–ini memiliki pantai-pantai berpasir putih dan surga bawah laut yang luar biasa cantik. Di tempat ini, kamu bisa menemukan kura-kura raksasa, lumba-lumba, ikan pari, duyung, barakuda, serta ubur-uburstingless bisa kamu ajak bercanda.
Di 28 titik penyelaman yang tersebar di Kepulauan Derawan, kamu bisa menemukan setidaknya 460 jenis karang dan lebih dari lebih dari 870 jenis ikan mulai dari kuda laut kerdil hingga pari manta raksasa. Kalo kamu mau menjelajahi semuanya, setidaknya alokasikan waktu 10 hari untuk tinggal di surga tropis ini.
9. Teluk Cendrawasih, Papua
Berenang bareng hiu paus di Teluk Cendrawasih
Tahukah kamu kalau Papua mempunyai taman nasional dengan perairan terluas di dunia? Namanya Taman Nasional Teluk Cendrawasih. Teluk ini berada tepat di sebelah barat ‘kepala’ Pulau Papua dan dikelilingi beberapa pulau, seperti Pulau Biak dan Pulau Yapen. Selain menjadi surga bagi beraneka ragam biota laut, tempat ini juga menjadi pusat penelitian hiu paus atau whale shark.
Buat menikmati keindahan bawah laut Teluk Cendrawasih, kamu cukup menyambangi beberapa pulau, antara lain Pulau Yoop, Pulau Nusrowi, Pulau Mioswaar, Pulau Numfor, dan Pulau Rumberpon. Selain bisa menemukan 209 jenis ikan, kamu juga bisa berenang bersama ikan duyung, paus biru, lumba-lumba, dan tentu saja hiu paus yang jinak itu. Pasti bakal jadi pengalaman yang gak terlupakan, deh!
10. Raja Ampat, Papua
Surga di Raja Ampat
Nah, ini dia surga menyelam yang paling tersohor, gak cuma di Indonesia, tapi juga di dunia. Raja Ampat yang terletak di Papua ini menjadi tujuan yang gak boleh dilewatkan oleh semua pecinta wisata bawah laut. Di sinilah kamu bisa menemukan keanekaragaman hayati laut terkaya di dunia, mencakup 540 jenis karang atau sekitar 75% dari seluruh spesies karang yang ada di dunia, 1.511 spesies ikan, 5 spesies penyu laut langka, 57 spesies udang mantis, dan 13 spesies mamalia laut.
Menceburkan diri ke dunia bawah laut Raja Ampat itu seperti masuk ke alam mimpi. Kamu bisa berenang bersama pari manta dan sejumlah ikan lainnya, ataupun menyapa kuda laut kerdil yang menari di antara jemarimu. Pengalaman menyelam di Raja Ampat akan membuatmu selalu rindu untuk kembali ke tempat ini.
- Rabu, Desember 14, 2016
- Official surVive GIEZAG
- Tidak ada Komentar
Yang Suka Dengan Rock Climbing Wajib Cobain Tebing-Tebing ini
Panjat Tebing atau istilah asingnya dikenal dengan Rock Climbing merupakan salah satu dari sekian banyak olah raga alam bebas dan merupakan salah satu bagian dari mendaki gunung yang tidak bisa dilakukan dengan cara berjalan kaki melainkan harus menggunakan peralatan dan teknik-teknik tertentu untuk bisa melewatinya. Pada umumnya panjat tebing dilakukan pada daerah yang berkontur batuan tebing dengan sudut kemiringan mencapai lebih dari 45° dan mempunyai tingkat kesulitan tertentu. Di Indonesia sendiri banyak di temui tebing-tebing yang cocok dan sesuai untuk olah raga ini. Dan berikut ini adalah 10 tempat terbaik untuk panjat tebing yang ada di berbagai daerah di Indonesia:
1. Tebing Lembah Harau – Sumatera Barat
Lembah Harau adalah sebuah ngarai dekat kota Payakumbuh, Kabupaten Limapuluh kota, Propinsi Sumatera barat. Disini terdapat puluhan jalur yang dapat di panjat sebagai sarana Sport Climbing yang terdiri dari beberapa komplek pemanjatan. Dengan ketinggian mulai dari 80 sampai 300 meter
2. Tebing Gunung Padang – Sumatera Barat
Gunung Padang yang terletak di Kota Padang, Sumatera Barat. Tebing ini terbentuk dari batuan basal dengan ketinggian 30 meter. Dan memiliki tingkat kesulitan yang bervariasi, dan memiliki tonjolan dinding yang sangat minim untuk pegangan.
3. Tebing Citatah – Jawa barat
Tebing Citatah merupakan kawasan tebing yang terletak di Citatah di Kabupaten Bandung Barat. Citatah memiliki tiga tebing yaitu Tebing Citatah 48, Tebing Citatah 90 dan Tebing Citatah 125. Tebing Citatah 48 memiliki ketinggian sekitar 40–50 meter sehingga di sebut tebing Citatah 48. Sedangkan Tebing Citatah 90 memiliki ketinggian sekitar 90 meter dari permukaan tanah. Dan yang terakhir Tebing Citatah 125 yang memiliki ketinggian tebing 125 meter.
4. Tebing Ciampea – Jawa Barat
Tebing ini terletak di desa Ciampea atau sebelah selatan dari pusat kota Bogor. Tebing disini memiliki ketinggian mulai dari 30 sampai 50 meter dan ada lima jalur pendakian yang sudah tersedia. Jalur pendakian Ciampea memiliki tingkat kesulitan yang cukup mudah, sehingga cocok di jadikan sebagai tempat latihan para pemula.
5. Tebing Bongkok – Jawa Barat
Tebing ini terletak di desa sukamulya, kabupaten purwakarta, jawa barat. Tebing di sini di dominasi oleh batuan andesit. Sudah ada tiga jalur pemanjatan yang tersedia disini, dengan ketinggian sekitar 40 meter dengan lebar dinding 27 meter dan 25 meter.
6. Tebing Pantai Siung – Yogyakarta
Tebing ini berada di kawasan Pantai Siung Gunung Kidul Yogyakarta, dengan ukuran tebing yang tertinggi kurang lebih 15 meter. Di kawasan ini terdapat jalur pemanjatau dengan grade (system penilaian tingkat kesulitan dalam panjat tebing ) yang berbeda-beda, mulai dari 5.9 hingga 5.13. Untuk jalur pemanjatan setidaknya ada 250 jalur yang berpotensi di buat, akan tetapi jalur yang ada saat ini baru 45 jalur.
7. Tebing Uluwatu – Bali
Tebing Uluwatu memang berbeda dengan yang lain, terletak di pinggir laut di sisi selatan Pulau Bali. Tebing ini memiliki ketinggian berkisar 75-100 meter dan sudah ada beberapa jalur yang bisa untuk di panjat. Untuk tingkat kesulitan tebing Uluwatu sangat bervariasi, dari yang mudah sampai yang sulit. Dan permukaan tebing cenderung tajam-tajam.
8. Tebing Bukit Kelam – Kalimantan Barat
Tebing ini terletak di Kecamatan Kelam permai, Kabupaten Sintan, Propinsi Kalimantan barat. Bukit kelam adalah tebing dengan batuan andesit yang menjulang hingga ketinggian 900 meter dari permukaan laut, dan memiliki tebing vertical setinggi 600 meter.
9. Tebing Bambapuang – Sulawesi Selatan
Tebing yang terletak di desa Kotu, Enrekang, Sulawesi Selatan ini memiliki ketinggian 350 meter. Tebing ini sudah menjadi salah satu tebing favorit para pemanjat. Selain ketinggiannya yang cukup tinggi, jalurnya pun cukup menantang untuk di panjat. Dan bila ingin memanjat tebing ini harus memiliki persiapan yang khusus, karena untuk menyelesaikan satu jalur harus ditempuh dalam beberapa hari.
10. Tebing Carstensz Pyramid – Papua
Tebing Carstensz Pyramide Pegunungan, Jayawijaya yang terletak di Papua memiliki dinding tebing terjal dari batuan andesit setinggi 200 meter di sisi selatan Lembah Kuning. Tidak semua orang bisa mencapai tebing tersebut, karena terletak di tengan pegunungan paling tinggi di Papua.
12 Desember 2016
- Senin, Desember 12, 2016
- Official surVive GIEZAG
- Tidak ada Komentar
Snorkling surVive GIEZAG adalah suatu sub divisi dari surVive GIEZAG di bawah naungan surVive GIEZAG
- Senin, Desember 12, 2016
- Official surVive GIEZAG
- Tidak ada Komentar
Dive Explorer surVive GIEZAG ini suatu perkumpulan penyelam di bawah divisi surVive EXPLORER dibawah naungan surVive GIEZAG
- Senin, Desember 12, 2016
- Official surVive GIEZAG
- Tidak ada Komentar
Kabuyutan Kabupaten Pangandaran ini bukan daerah objek wisata tapi ini bisa di jadikan objek wisata karena suasana di tengah hutan dengan air sungai mengalir dari bebatuan atausodong air mengalir dengan bendungan tradisional atau situ untuk mengairi sawah ini tempat berbatasan Kabupaten Tasikmalaya dengan Kabupaten Pangandaran
11 Desember 2016
- Minggu, Desember 11, 2016
- Official surVive GIEZAG
- Tidak ada Komentar
Adapun even seni budaya yang sewaktu-waktu di pentaskan sesuai permintaan diantaranya.
1. seni Beluk
2. seni Badud
3. seni Gondang
4. seni Reog